Gowa, 17 Juni 2025 — Himpunan Kimia Indonesia (HKI) Cabang Makassar dan HKI Cabang Aceh sukses menyelenggarakan Webinar Kimia se-PTKIN Seri ke-2 yang menghadirkan dua narasumber kompeten dari dua universitas Islam negeri terkemuka.
Acara yang berlangsung secara daring melalui Zoom ini dimulai pada pukul 08.30 WITA dan dibuka untuk seluruh sivitas akademika dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), khususnya di lingkungan jurusan kimia. Webinar ini mengangkat dua topik utama yang relevan dengan isu lingkungan dan industri halal.
Prof. Habiburrahim, S.Ag., M.Com., MS., Ph.D., selaku Wakil Dekan I Fakultas Sains dan Teknologi UIN Ar-Raniry Banda Aceh, membuka acara ini secara resmi. Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa ilmu kimia memiliki peran penting dalam mengolah berbagai bahan untuk mendukung kemajuan peradaban manusia. Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi antara HKI Cabang Makassar dan Aceh yang dinilai mampu mempererat hubungan antar akademisi dan peneliti dalam pengembangan riset kimia.
Narasumber pertama, Dra. Sitti Chadijah, M.Si., dosen Prodi Kimia UIN Alauddin Makassar, membawakan materi bertajuk "Aplikasi Elektrokoagulasi dalam Penanganan Limbah Cair." Dalam paparannya, beliau menjelaskan prinsip dasar dan efektivitas teknologi elektrokoagulasi sebagai metode alternatif pengolahan limbah cair domestik dan industri, yang ramah lingkungan dan efisien secara biaya.
Sementara itu, Muammar Yulian, M.Si., dosen Prodi Kimia UIN Ar-Raniry Banda Aceh, membahas tentang "Potensi Gelatin Halal dari Limbah Kulit Ikan." Materi ini membuka wawasan peserta terhadap peluang pemanfaatan limbah perikanan sebagai sumber gelatin halal, yang sangat penting dalam industri makanan, farmasi, dan kosmetik.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kolaborasi HKI cabang-cabang PTKIN yang bertujuan untuk memperkuat jejaring akademik serta mendukung pengembangan riset dan pengabdian berbasis keilmuan kimia yang aplikatif. Webinar ini terbuka untuk umum dan memberikan sertifikat gratis bagi peserta yang hadir dan mengisi daftar hadir. Antusiasme peserta cukup tinggi, terlihat dari banyaknya peserta yang bergabung melalui tautan Zoom dan melakukan registrasi melalui tautan yang telah disediakan.