Delapan Dosen UIN Alauddin Makassar Siap Berpartisipasi di ISNPC 2025

  • 04 September 2025
  • 12:23 WITA
  • Administrator
  • Berita

Kimia online – Sebanyak delapan dosen dari Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar dipastikan akan ambil bagian dalam International Seminar on Natural Product Chemistry (ISNPC) 2025, yang akan digelar pada 11–12 September 2025 di Unhas Hotel and Convention, Makassar. Seminar internasional ini diselenggarakan oleh Departemen  Kimia FMIPA Universitas Hasanuddin bekerja sama dengan sejumlah mitra akademik dan industri.

Kehadiran para dosen tersebut menjadi bukti nyata komitmen UIN Alauddin Makassar dalam memperkuat kontribusi akademisi pada forum ilmiah internasional, khususnya di bidang kimia produk alam dan bioteknologi sumber daya hayati.

Ketua Jurusan Kimia UIN Alauddin Makassar, Ummi Zahra, M.Si., menegaskan bahwa partisipasi ini merupakan momentum penting bagi jurusan untuk semakin berkembang. “Sekarang saatnya kita berkolaborasi dengan pihak lain, tidak hanya fokus pada penelitian individu. Melalui ISNPC 2025, dosen UIN Alauddin Makassar mendapatkan ruang untuk berdiskusi, mempresentasikan hasil penelitian, serta menjajaki peluang kerja sama lintas institusi,” ungkapnya.

Adapun delapan dosen yang akan tampil dalam forum ilmiah internasional tersebut, di antaranya: Sjamsiah, S.Si., M.Si., Ph.D., Asriani Ilyas, S.Si., M.Si., Aisyah S.Si, M.Si, Arfiani Nur, S.Si, M.Sc, Syarifafh Rabiatul Adawiah, S.Si, M.Sc, Ummi Zahra, S.Si, M.Si, Firnanelty, S.Si, M.Si., dan Syahriani, S.Si, M.Si

Kedelapan dosen ini akan membawakan topik riset yang beragam, mulai dari isolasi senyawa alam, sintesis dan bioaktivitas, etnofarmakologi, hingga potensi pemanfaatan bioteknologi untuk industri. Partisipasi tersebut diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas publikasi dosen, tetapi juga membuka peluang kolaborasi riset dengan peneliti dalam dan luar negeri.

Ummi Zahra menambahkan, keikutsertaan dosen UIN Alauddin dalam seminar internasional ini sejalan dengan visi jurusan yang menekankan pentingnya kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
“Kami berharap, hasil penelitian dosen-dosen UIN Alauddin dapat lebih dikenal dan memberikan manfaat luas, terutama dalam menjawab tantangan global terkait kesehatan, lingkungan, dan pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan,” pungkasnya.

Dengan dukungan penuh jurusan dan fakultas, UIN Alauddin Makassar optimistis bahwa kiprah delapan dosennya di ISNPC 2025 akan membawa dampak positif bagi reputasi kampus serta memperkuat jejaring akademik di tingkat internasional.