Kimia Online - Di era inovasi yang terus berkembang, memanfaatkan bahan-bahan alami yang tidak terpakai menjadi suatu keharusan. Dalam upaya untuk menjelajahi potensi baru dalam dunia pangan, Program Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Makassar melaksanakan seminar rutin yang membahas tentang pemanfaatan kulit kuda sebagai makanan ringan, sebuah langkah inovatif yang menarik perhatian.
Seminar yang diadakan secara daring pada hari Sabtu, 24 Februari 2024, menghadirkan pembicara yang ahli di bidangnya. Peserta seminar terdiri dari para mahasiswa, tenaga kependidikan, dosen serta peserta umum yang antusias untuk mengetahui lebih dalam tentang potensi kulit kuda yang selama ini sering terabaikan.
Dalam sesi pembukaan, moderator menyambut hangat para peserta dan menegaskan pentingnya eksplorasi bahan pangan alternatif dalam menghadapi tantangan keberlanjutan global. "Kami percaya bahwa dalam setiap bahan alam, terdapat potensi yang belum terungkap sepenuhnya. Seminar hari ini merupakan langkah awal kami dalam menggali lebih dalam potensi kulit kuda sebagai sumber pangan yang berkelanjutan dan bernilai tambah," ujarnya dengan antusiasme. Kegiatan ini dipandu oleh Ibu Titik Andriani, S.Si, M.Si selaku moderator yang juga Dosen Kimia Bidang Kimia Anorganik.
Salah satu highlight dari seminar ini adalah pemaparan dari Ibu Sjamsiah, S.Si, M.Si, PhD yang juga merupakan Dosen Kimia Bidang Analitik namun telah bergelut dengan Kimia Pangan sejak penelitian program magisternya. Dalam presentasinya, ibu pemateri memaparkan komposisi kulit kuda dan potensinya sebagai bahan baku makanan ringan yang kaya akan protein dan nutrisi penting lainnya. Beliau juga menguraikan proses pengolahan yang tepat untuk menjaga kualitas dan keamanan pangan.
Diskusi yang berlangsung setelah presentasi penuh dengan ide-ide kreatif dan pertanyaan-pertanyaan yang mendalam. Para peserta seminar sepakat bahwa pemanfaatan kulit kuda sebagai makanan ringan adalah langkah inovatif yang layak untuk dieksplorasi lebih lanjut.
Seminar mengenai pemanfaatan kulit kuda sebagai makanan ringan ini diharapkan dapat menjadi titik awal bagi penelitian lebih lanjut dan implementasi nyata dalam industri makanan. Dengan terus menggali potensi bahan-bahan alami, diharapkan dapat menjaga keberlanjutan sumber daya alam sambil menciptakan produk-produk pangan yang inovatif dan bergizi.
Ftri.Az/Chat.GPT
